Siguntur, kabayakin.com – Drs. H. Naska Parmato Intan SH. MH dalam acara “Basarayo Bakonsi Manyiang Gambia” mengatakan “dengan semangat kebersamaan kita hidupkan kembali semangat bakonsi, basarayo (mengajak kerja bersama). Karena pada masa kini telah muncul semangat individualistik di kalangan masyarakat. Yang mana setiap orang telah punya kemampuan sendiri, tidak butuh yang lain lagi. Coba kita lihat iktibar orang tempo dulu, walaupun tak dapat gilian bersawah. namun ia tetap mendapatkan padi”.
Drs. H. Naska Permata Intan, SH. MH. merupakan salah satu tokoh masyarakat Siguntur yang juga merupakan Hakim Tinggi di Pengadilan Tinggi Agama Provinsi Sumatera Barat.
“Ini tak lain karena penuh kebersamaan, orang-orang tua duhulu pergi “ma angin padi“ (memisahkan padi dari sampah) dan pulang bawa satu niru padi. Kalau sempat ma angin padi dunsaanak (famili karib kerabat) 20 tempat maka mereka yang mengangin padi dapat 20 niru. Itu lumayan juga kan?” motivasi Naska. “Begitulah kehidupan dahulu tetap punya padi walaupun tak bersawah”.
“Semangat itu mungkin dapat kita jadikan iktibar. itulah tekad kami adik beradik membuat Pondok Darul Hikmah Taruko ini untuk menjadi simbol kebersamaman Anak Nagari. Dan kami siap berbagi. Atas nama keluarga, adik baradik, saya menyampaikan rasa terima kasih banyak kepada yang telah ikut serta bakonsi manyian gambia kami. Mari kita jadikan ini minimal agenda tahunan. Dan mari kita doakan mudah mudahan banyak Anak Nagari yang dapat kepercayaan” ajak Naska.
Baca juga:
- 100 Tokoh Siguntur “Manyarayo Bakonsi Manyiang Gambia”
- Kadis Kominfo Pessel : YAKIN Bisa Tracking Nagari Terkait Aplikasi siNar
- DR. Sri Wahyuni, MA ; Tradisi dan Budaya Minangkabau “Makan Bajamba”
Di akhir acara “Basarayo Bakonsi Manyiang Gambia” tersebut, Wali Nagari Siguntur, Sasiadi S.Pd.i, MA mengingatkan akan bahaya narkoba. “Saat ini ada dua orang Anak Nagari kita yang ditangkap reskrim narkoba yang satu masih di bawah umur. ini menandakan narkabo telah mengerogoti genarasi muda. Untuk itu, melalui forum ini kami, Pemerintah Nagari mengajak, mari kita saling mengingatkan dan menjaga anak kemanakan kita dari bahaya narkoba yang akan merusak masa depannya” pungkas Sasriadi. (ot)