Pesisir Selatan – Kabayakin.com-Kantor Urusan Agama Kecamatan (KUA) IV Jurai menjalin kerjasama dengan SMA Negeri 3 Painan terkait kolaborasi pembinaan Iman dan Taqwa. Pembinaan ini dilakukan dalam bentuk wirid Asrama Remaja SMA setiap hari rabu dan Jumat malam.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Selatan H. Abrar Munandar, M.Ag mengatakan, program kolaborasi wirid pelajar SMA Negeri 3 Painan bertujuan untuk menumbuhkan sikap mental dan perilaku yang lebih baik di kalangan pelajar.
“Penanaman nilai-nilai keagamaan melalui wirid pelajar bisa menjadi media dalam membentuk karakter pelajar. Sehingga, nantinya mereka menjadi pribadi yang lebih baik di tengah masyarakat,” kata Abrar, Senin (9/10/2023).
Abrar menilai, SMA Negeri 3 Painan merupakan sekolah Favorit dan banyak diminati oleh pelajar yang fokus bergerak di bidang pendidikan menjadi salah satu mitra yang tepat dalam pengembangan program tersebut.
Abrar juga meminta agar SMA Negeri 3 Painan untuk menyiapkan bentuk draf kerjasama. Targetnya, program kolaborasi wirid pelajar SMA Negeri 3 painan bisa berjalan dalam tahun ini.
“Kami mohon kepada SMA Negeri 3 Painan untuk segera menyiapkan draft kerjasamanya, sehingga program ini bisa terealisasi segera,” ulasnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Painan, Yeni Amelia, M. Pd yang bersama Sekretaris Komite Sekolah Drs. Damyursal menyambut positif inisiasi untuk berkolaborasi dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Selatan.
Menurutnya, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Selatan sangat terbuka untuk bekerja sama dengan berbagai pihak. Adapun inovasi, kreasi dan terobosan baru yang telah dalam rangka mewujudkan masyarakat Pesisir Selatan yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT.
Apalagi, program tersebut menyangkut kegiatan keagamaan dalam pengembangan sikap dan karakter pelajar.
“Perilaku dan sikap mental generasi muda memang perlu menjadi perhatian bersama. Banyak generasi pelajar yang terlibat berbagai bentuk kenakalan bahkan kejahatan. Solusinya dengan penanaman nilai-nilai keagamaan dalam setiap kegiatan,” tuturnya.(Alp)